Perbandingan tingkat stres pada lansia di Panti Werdha dan lansia di keluarga
DOI:
https://doi.org/10.18051/JBiomedKes.2018.v1.26-34Keywords:
tingkat stress, lansiaAbstract
LATAR BELAKANG
Lanjut usia (lansia) adalah orang yang telah mencapai usia 60 tahun atau lebih. Perubahan fisik, mental, dan social pada lansia dapat menjadi pemicu stress, misalnya kematian pasangan, status sosial ekonomi rendah, penyakit, isolasi sosial dan tempat tinggal lansia. Prevalensi stres pada lansia di panti sosial (30%) lebih tinggi dibanding lansia yang tinggal bersama keluarga (8,34%). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan tingkat stress pada lansia di panti werdha dan di keluarga.
METODE
Penelitian menggunakan studi deskriptif komparatif dengan desain cross-sectional, selama bulan September-Desember 2017 pada 144 lansia yang terbagi menjadi 72 orang tinggal di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 2, Cengkareng Barat dan 72 orang tinggal bersama keluarga di wilayah kerja Puskesmas Grogol Petamburan Jakarta Barat. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Consecutive non-random sampling dan pengukuran tingkat stres menggunakan kuesioner Stress Assessment Questionnaire. Perbandingan tingkat stres pada lansia di kedua lokasi menggunakan uji Chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%.
HASIL
Rerata usia lansia yang tinggal di panti adalah 68,81+6,72 dan yang di keluarga 67,79+3,43. Tidak terdapat perbedaan bermakna pada tingkat stres lansia ditinjau dari segi usia (p=0,102) dan jenis kelamin (p=0,598). Terdapat perbedaan bermakna pada tingkat stres lansia berdasarkan tingkat pendidikan (p=0.000), status perkawinan (p=0.000), riwayat penyakit (p=0,039), dan lokasi tempat tinggal (p=0.000).
KESIMPULAN
Lansia yang pernah mengenyam pendidikan formal, masih memiliki pasangan hidup, mempunyai riwayat penyakit kurang dari 3, dan bertempat tinggal bersama keluarga cenderung memiliki tingkat stress rendah.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.